Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penyebab Kerusakan Pada Remote Control Televisi

Seringkali kita menemui sebuah Remote Control yang tidak dapat dipakai atau tidak berfungsi normal.

Penyebab Kerusakan Pada Remote Control Televisi

Berikut adalah beberapa kemungkinan penyebabnya:

1. Bukan karena Remote Control-nya yang rusak, namun sensor pada perangkat (TV/VCD/Compo dll.).

Pertanyaanya tentu saja bagaimana kita bisa menemukan yang rusak Remote Control-nya atau sensor perangkat?

Jika ada Perangkat atau Remote Control yang lain yang sejenis mungkin kita bisa mencobanya. Namun jika tidak ada perangkat atau Remote Control lain yang dapat dipakai untuk mencoba (tes) maka, ada sedikit tips.

Remote Control bisa di-tes masih berfungsi normal atau tidak dengan memakai radio AM/MW. Coba hidupkan radio pada gelombang AM/MW, kemudian tekan/pencet tombol pada Remote Control sambil didekatkan pada radio tadi.

Jika pada radio terdengar bunyi "tutt" ketika tombol (Remote Control) dipencet berarti tombol remote control masih berfungsi dengan baik. Berarti kerusakan ada pada perangkat dan bukan pada Remote Control-nya.

Cara kedua yaitu dengan mengarahkan Remote Control kesebuah kamera Handphone (HP). Jika Remote Control dalam keadaan baik ketika tombol ditekan / pencet, maka akan ada cahaya yang tertangkap oleh kamera Handphone (HP).

2. Baterai Remote Control sudah habis.

Jika hasil pengujian memakai radio dihasilkan diagnosa Remote Control tidak rusak, hal pertama yang harus dilakukan yaitu pastikan bahwa baterai pada Remote Control masih baik (belum habis).

Banyak keluhan Remote Control rusak hanya karena disebabkan oleh baterainya yang sudah habis. Karena itu sebelum melakukan pembongkaran pada Remote Control, sebaiknya coba diganti dahulu dengan baterai yang baru.

3. Terminal Pada Baterai yang Berkarat

Hal semacam ini bisa disebabkan karena baterai terlalu lama terpasang dan lembab/rusak sehingga membuat terminal pada baterai berkarat. Jika hal ini terjadi, tentu saja arus dari baterai yang keluar tidak bisa menyuplai tegangan kerja ke komponen aktif Remote Control dan Remote Control tidak bisa bekerja dengan maksimal.

Penyebab paling sering yaitu pemakaian baterai yang murahan yang dapat membuat karat, biasanya baterai semacam ini mengandung zat berbahaya Mercuri.

4. Papan PCB kotor atau lembab

Ini bisa dilihat hanya jika Remote Control sudah dibongkar, Hal yang bisa dilakukan adalah membersihkan PCB remote control dari kotoran, jika ada kotoran yang menempel dan susah dihilangkan coba beriskan menggunakan tinner

5. Karbon Aus / Tipis

Terkadang Remote Control pada tombolnya pada bagian bawah (sisi yang kontak dengan PCB) dilapisi dengan karbon. Jika karbon ini menipis atau habis maka tombol tidak dapat berfungsi, dan jika karbon sudah tipis atau habis bisa diganti dengan lapisan alumunium foil yang biasanya ada pada bungkus rokok.

Atau bisa juga diganti dengan lapisan karbon yang baru (caranya dengan dilapisi karbon cair yang sudah banyak sekali beredar dipasaran. Karbon cair ini akan cepat mengering setelah beberapa menit dilapiskan ke tombol)

6. LED Infrared Rusak

Jika LED infrared ini rusak, tentu saja data atau perintah dari Remote Control tersebut tidak bisa dipancarkan ke perangkat yang akan kita tuju (kontrol).

7. Komponen CF yang sudah rusak.

Komponen ini adalah sebagai pembangkit frekuensi pembawa data atau perintah dari Remote Control. Jika komponen ini rusak, tentu saja tidak ada data yang dapat terkirim ke perangkat yang akan di tuju (dikontrol). Komponen ini biasanya berbentuk kotak dan kadang berkaki 3 ada juga yang berkaki 2. Komponen CF biasanya berwarna hitam/orange/biru/kuning.

8. Casing Remote Control yang pecah

Ini akan mengakibatkan timbol yang kita tekan tidak pas pada tombol yang ada pada PCB. Tentu saja ini akan membuat tidak adanya perintah/datayang kita masukkan ke Remote Control.

9. Jalur PCB yang Rusak

Ini akan membuat tidak berfungsinya Remote Control, hal yang bisa dilakukan yaitu dengan melakukan penyambungan atau perbaikan jalur yang rusak pada PCB tersebut.

10. Kerusakan komponen aktif pada Remote Control.

Komponen seperti Transitor atau IC (Integrated Circuit), jika yang rusak hanyalah komponen transistor mungkin kita bisa mengganti dengan komponen se tipe dan se jenis yang ada di pasaran. Tetapi jika komponen yang rusak adalah IC, biasanya sudah tidak bisa diperbaiki rmonika.

11. Rusaknya komponen pasif

Komponen (Resistor atau Kapasitor), gejala kerusakan semacam ini memang jarang terjadi pada sebuah Remote Control.

Demikian artikel saya tentang "Kerusakan Pada Remote Control Televisi", pada postingan selanjutnya saya akan mencoba mengulas tentang bagaimana cara untuk membuat sebuah alat uji baik tidaknya sebuah Remote Control TV,
OK semoga bermanfaat