Cara Mudah Service TV Mati Total atau MaTot
Salah satu faktornya yaitu tidak stabilnya tegangan dari supply listrik rumah kita atau aliran listrik PLN.
Kali ini saya akan berbagi pengalaman untuk memperbaiki TV (Televisi) yang memiliki kerusakan mati total atau matot.
Sebelum saya memulai langkah perbaikan atau service elektronik biasanya saya tanya dahulu kepada pemilik TV tersebut,
Dengan informasi tersebut bagaimana kesalahan gejalanya yang terjadi, karena dari informasi pemilik TV tersebut kita bisa menebak dimana letak dan memperbaiki kerusakan TV tersebut,
Walaupun informasi tersebut tidak bisa dipastikan menjadi titik dari masalah kerusakannya, jadi kita sendiri juga yang harus memastikan dimana letak kerusakanya.
Baiklah langsung saja ke intinya langkah pertama yaitu buka tutup cover bagian belakang TV, lalu bersihkan kotoran yang ada di dalam TV seperti debu atau sarang serangga sampai bersih. Agar kita bisa nyaman dalam melihat kondisi komponen yang ada dan lebih memudahkan dalam memperbaikinya.
Setelah kita selesai membersihkan, kita cek kabel yang menghubungkan TV ke supply listrik kemudian kita lihat dan cek sekring di PCB TV tersebut dan pastikan dalam keadaan baik-baik saja,
Jika diantara kabel dan sekring tidak ada masalah lanjutkan dengan mengecek 4 dioda atau kiprok, cek juga kapasitor/kondensator power supply yang biasanya berukuran 200 uF / 400v cek memakai AVO meter bila terjadi hubungan singkat atau konslet,
Ini biasanya disebabkan Transistor ( TR ) power supply nya short atau rusak, ganti transistor dengan yang baru,
Setelah kita ganti transistor dengan yang baru dan ternyata kita coba tes tegangan +115 Volt nya juga tidak mau keluar.
Lahhh apa lagi ini yang harus di cek? OK kita teruskan pengecekan ke Resistor, Kapasitor, Transistor, Dioda, Optocoupler sampai Varistor (Variabel Resistor) pastikan semuanya dalam keadaan baik dan tidak ada gejala kerusakan, setelah semua selesai di cek dan sudah OK .
Namun tetap saja tidak atau belum bisa mengeluarkan tegangan +115 volt, cari B+ Flyback lepas atau putus dahulu tegangan B+ tersebut lalu ukur dengan AVO meter pada skala 200 Vdc,
Nyalakan "ON" kan TV tersebut sambil kita cek tegangannya jika keluar 110-115 volt maka langkah selanjutnya yaitu kita cek bagian horizontal, dengan cara lepas dan ukur transistor horisontalnya dengan AVO meter dalam posisi Ohm.
Tempelkan kabel hitam ke kaki tengah transistor dan yang merah ke 2 kaki yang lainya dan begitu juga sebaliknya bila transistor tersebut normal maka hasil dari pengukuranya searah saja,
Jika didapati 2 arah transistor tersebut short atau rusak maka ganti dengan yang baru dan pasang kembali transistor horisontal tersebut, maka TV pun akan kembali baik lagi.
Kerusakan dari bagian horisontal tersebut terkadang juga ditandai dengan lampu LED stanby menyala tetapi TV tidak mau start.
Dan kalau sudah diganti transistor horisontal tetapi belum juga menyala berarti masih ada komponen yang lain yang mengalami kerusakan,
Ada banyak daktor yang menyebabkan TV mengalami kerusakan Mati Total atau MaTot yaitu :
- Regulator atau Power Supply.
- Horisontal.
- Osilator .
- Program.
Ada beberapa hal yang harus lebih kita perhatikan dalam perbaikan TV (televisi) :
- Bagian regulator, dalam memperbaiki TV kita harus memantau terus tegangan dari regulator, bila terjadi Over Voltage atau berlebihan tegangan ini bisa membuat kerusakan yang fatal bahkan bisa juga merusak IC yang ada di rangkaian atau PCB TV tersebut dan juga dapat menyebabkan tabung TV rusak atau pecah.
- Solder ulang atau resolder PCB TV tersebut yang ini bertujuan agar solderan yang lama retak dan tak terhubung dengan baik bisa kembali terbuhung dengan baik lagi dengan kaki-kaki komponen TV.
- Pada saat kita memperbaiki TV jangan sampai dasar kaki kita menempel pada tanah atau lantai dan usahakan memakai sandal atau sepatu.
- Hati-hati jangan sampai menyentuh bagian tegangan tinggi atau area HOT pada PCB TV yang anda kerjakan.