Cara Mudah Membuat Penembak (Dorr) Tabung CRT TV
Cara mudah dan simpel membuat alat penembak tabung atau refresh tabung CRT TV. Sebelum memulai kita perlu menyiapkan barang atau alat-alat yang di butuhkan untuk tembak atau dorr tabung/refresh tabung CRT TV.
Yaitu :
Dan untuk Cara kerjanya cukup mudah, pertama ambil soket CRT sesuai dengan besar kecilnya leher tabung CRT lalu pasang kabel yang ada jepitan buaya nya pada masing-masing pin Katoda CRT sesuai pada jalurnya
Posisikan sakelar Purity di tegangan 6v, mana kala lampu bolamp di pasang 1, INGAT hanya 1 yang di pasang kemudian hidupkan perangkat,
Biasanya lampu bolamp akan menyala berkedip atau kadang hanya menyala sesekali lalu mati, jangan khawatir itu hal yang wajar karena disebabkan emisi/katoda tabung CRT yang sedang bekerja.
Jika bolamp tidak menyala, naikan tegangan Heter dari 6v ke 7.5v kalau masih belum menyala, naikan lagi tegangan heter ke 9v, maximal 12v ya. Jika bolamp menyala terang, turunkan tegangan Heter, apabila sebelumnya tegangan Heter di posisi 9v, coba turunkan ke 7,5v.
Apabila masih menyala terang, turunkan lagi ke 6v dan bila nyala bolamp redup, diamkan atau biarkan saja sekitar 10 atau 15 menit sampai bolamp menyala dengan terang.
Fungsi ke 3 bolamp tadi adalah untuk memudahkan merefresh (tembak) tabung yang lagi bermasalah dan tidak perlu susah-susah untuk memindahkan kabel ke katoda lain
Lanjut.. untuk mengetahui Katoda RGB sudah bagus atau belum, caranya cukup meng ON kan Bolamp 2 atau 3 secara bersamaan lalu coba perhatikan nyala-nya bolamp.
Jika nyala-nya bolamp tidak sama atau ada yang redup, maka lanjutkan merefresh bolamp yeng redup tadi, mana kala bolamp yang terang di OFF kan.
Jangan pernah menyalakan bolamp yang ke 2 atau 3 secara bersamaan dalam waktu yang lama, karena bisa merusak kondisi Emisi tabung dan Leher tabung bisa cepat panas. Kalau mau menyalakan cukup di nyalakan sebentar, sekedar ingin mengetahui perbedaan cahaya ke 3 bolamp nyala terang. CRT dikatakan Normal jika ke 3 bolamp bisa menyala sama terangnya atau sama redupnya (setara).
Jika ada bolamp menyala terang walau di posisi tegangan Heter di skala 4v atau 6v atau dengan kata lain nyala bolamp tidak turun, maka bisa di pastikan Katoda tersebut Short atau kosleting. Dimana jika Bolamp tidak menyala sama sekali atau Cahaya Bolamp terlalu Redup Walaupun di skala 12v itu bisa di pastikan Katoda tersebut sudah Lemah dan tidak bisa di refresh lagi.
Waktu yang di butuhkan untuk merefresh 1 katoda berkisar 2 hingga 30 menit tergantung kondisi Tabung CRT dan juga Kang Service nya hhe :)
Yaitu :
- Trafo (transformator) Engkel ½ amper atau 1 Amper yang ada tegangan out nya 4v, 6v, 7,5v, 9v, 12v
- Sakelar ON/OFF
- Sakelar Purity
- Soket lampu
- Lampu bolamp 5 watt
- Dioda Sisir atau sejenisnya
- Penjepit accu model buaya yang kecil
- Elco 450v/10uf atau 47uf
- Box trafo 3 Amper atau sejenisnya
- Kabel steker ( kabel ac )
- Timah secukupnya
- Kebel secukupnya
- Secangkir Kopi hhe ( Bila perlu )
Dan untuk Cara kerjanya cukup mudah, pertama ambil soket CRT sesuai dengan besar kecilnya leher tabung CRT lalu pasang kabel yang ada jepitan buaya nya pada masing-masing pin Katoda CRT sesuai pada jalurnya
Posisikan sakelar Purity di tegangan 6v, mana kala lampu bolamp di pasang 1, INGAT hanya 1 yang di pasang kemudian hidupkan perangkat,
Biasanya lampu bolamp akan menyala berkedip atau kadang hanya menyala sesekali lalu mati, jangan khawatir itu hal yang wajar karena disebabkan emisi/katoda tabung CRT yang sedang bekerja.
Jika bolamp tidak menyala, naikan tegangan Heter dari 6v ke 7.5v kalau masih belum menyala, naikan lagi tegangan heter ke 9v, maximal 12v ya. Jika bolamp menyala terang, turunkan tegangan Heter, apabila sebelumnya tegangan Heter di posisi 9v, coba turunkan ke 7,5v.
Apabila masih menyala terang, turunkan lagi ke 6v dan bila nyala bolamp redup, diamkan atau biarkan saja sekitar 10 atau 15 menit sampai bolamp menyala dengan terang.
Fungsi ke 3 bolamp tadi adalah untuk memudahkan merefresh (tembak) tabung yang lagi bermasalah dan tidak perlu susah-susah untuk memindahkan kabel ke katoda lain
Lanjut.. untuk mengetahui Katoda RGB sudah bagus atau belum, caranya cukup meng ON kan Bolamp 2 atau 3 secara bersamaan lalu coba perhatikan nyala-nya bolamp.
Jika nyala-nya bolamp tidak sama atau ada yang redup, maka lanjutkan merefresh bolamp yeng redup tadi, mana kala bolamp yang terang di OFF kan.
Jangan pernah menyalakan bolamp yang ke 2 atau 3 secara bersamaan dalam waktu yang lama, karena bisa merusak kondisi Emisi tabung dan Leher tabung bisa cepat panas. Kalau mau menyalakan cukup di nyalakan sebentar, sekedar ingin mengetahui perbedaan cahaya ke 3 bolamp nyala terang. CRT dikatakan Normal jika ke 3 bolamp bisa menyala sama terangnya atau sama redupnya (setara).
Jika ada bolamp menyala terang walau di posisi tegangan Heter di skala 4v atau 6v atau dengan kata lain nyala bolamp tidak turun, maka bisa di pastikan Katoda tersebut Short atau kosleting. Dimana jika Bolamp tidak menyala sama sekali atau Cahaya Bolamp terlalu Redup Walaupun di skala 12v itu bisa di pastikan Katoda tersebut sudah Lemah dan tidak bisa di refresh lagi.
Waktu yang di butuhkan untuk merefresh 1 katoda berkisar 2 hingga 30 menit tergantung kondisi Tabung CRT dan juga Kang Service nya hhe :)
Ciri-ciri Katoda / tabung yang harus di Refresh atau Tembak adalah :
- Warna layar yang agak buram
- Hilangnya salah satu warna ( di luar kerusakan part/jalur )
- Warna layar gelap
- Tampilan layar hanya satu warna di sertai garis-garis datar/miring ( diluar kerusakan part/jalur )
- Kurangnya warna putih
- Domain hanya 1 atau 2 warna